Evolusi-1 (BA-Bio/XII/IPA/2/0910)

4. Memahami Teori Evolusi Serta Implikasinya Pada Salingtemas   
4.1 Menjelaskan Teori, Prinsip, Dan Mekanisme Evolusi Biologi
4.1.1 Teori Evolusi Biologi
Para ilmuwan Biologi meyakini bahwa perubahan secara perlahan pada makhluk hidup terus terjadi dan telah berlangsung selama jutaan tahun. Fenomena ini selanjutnya dikenal dengan istilah evolusi yang pertama kali diungkapkan oleh Charles Robert Darwin. Fakta yang memperkuat terjadinya evolusi adalah adanya keberagaman paruh burung Finch yang ditemukan C. R. Darwin di kepulauan Galapagos. Keberagaman paruh burung Finch tersebut, disajikan pada gambar berikut:

Beberapa ilmuwan yang mengungkapkan gagasannya berkaitan dengan teori evolusi, diantaranya:
1)   George Cuvier (1769–1832), menyatakan bahwa ada faktor yang diturunkan dari generasi ke generasi, tetapi ia tidak mengetahui faktor penyebabnya.
2)   Jean Baptiste de Lamarck mengemukakan teori bahwa perkembangan struktur suatu organisme berhubungan dengan perubahan lingkungannya yang dikenal dengan teori use dan disuse. Lamarck mencontohkan bahwa evolusi leher zarafah yang panjang disebabkan tingginya pohon yang menjadi sumber makanan zarafah. Struktur leher panjang ini diturunkan pada generasi selanjutnya.
3)   Charles Darwin, mengungkapkan teorinya evolusi dalam bukunya yang berjudul ''The Orgin of Species by Means of Natural Selection,'', yaitu:
a)    Perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu organisme disebabkan oleh seleksi alami (natural selection).
b)   ''Survival of the fittest'', artinya individu yang kuat akan bertahan dan mewariskan sifat ke generasi berikutnya;
c)    ''Struggle for existance'', artinya individu yang tidak dapat bertahan akan mati dan terjadi kepunahan, sedangkan yang bertahan akan melanjutkan hidupnya dan bereproduksi.
4)   August Weismann (1834–1914),  menyatakan bahwa evolusi terjadi karena adanya seleksi alam terhadap faktor genetis.

Tidak ada komentar: